Jika dirasa sahabat masih kebingungan bagaimana bentuk laporan pkl yang baik dan benar maka disini kami sudah mencarikan referensi yang bisa anda jadikan sebagai contoh. Silahkan simak tulisan tentang contoh laporan pkl berikut ini.
Dalam Sebuah Laporan Harus ada beberapa hal / wajib ada dalam laporan pkl tersebut, diantaranya :
- Latar Belakang. Di dalam latar belakang ini ada beberapa hal yang bisa dimuat. Seperti latar belakang permasalahan yang ditemui dalam kerja praktek, latar belakang kegiatan, dan juga latar belakang pemilihan instansi tempat kerja praktek.
- Permasalahan yang ditemui. Selama melakukan kerja praktek tentu ada beberapa permasalahan yang ditemui oleh peserta kerja praktek. Semua masalah tersebut harus diurai dan dipilah untuk menentukan mana masalah yang sesuai dengan tujuan kerja praktek tersebut dan selaras dengan latar belakang pendidikan.
- Solusi. Permasalahan yang muncul tersebut, kemudian dianalisa untuk dicarikan pemecahan dan jalan keluarnya. Tentunya, pemecahan ini harus dilakukan dengan landasan teori yang didapat selama berada di institusi pendidikan.
- Kesimpulan. Dari semua hasil kerja praktek, peserta akan diminta untuk membuat kesimpulan tentang permasalahan yang mereka temui dalam kegiatan tersebut. Dari hasil kesimpulan ini, kemudian dibuatlah saran pada perusahaan dalam mengatasi permasalah serta untuk meningkatkan kinerja.
Singkatnya , dibawah ini sudah ada beberapa daftar contoh laporan pkl yang bisa anda unduh. Kami sudah mengurutkannya sesuai dengan judul, silahkan dicek.
Contoh Laporan PKL TELKOM (Unduh) > Pass : bocahnoz
Contoh Laporan PKL Nutrifood Indonesia (Unduh) Pass dok : maksez.blogspot.com
Contoh Laporan PKL di Kantor Pajak (Unduh)
Contoh Laporan Praktik Kerja Industri Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (Unduh)
Contoh Laporan PKL Manajemen Informatika (Unduh)
Dan Adapun Salah Satu Contoh Laporan PKL : Perhotelan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Praktek kerja lapangan merupakan salah satu kurikulum yang harus ditempuh oleh mahasiswa PUSDIKPAR OMBILIN SAWAHLUNTO. Selain untuk memenuhi kewajiban Akademik, diharapkan kegiatan tersebut dapat menjadi jembatan penghubung antara dunia indusri dengan dunia pendidikan serta dapat menambah pengetahuan tentang dunia indusri sehingga mahasiswa mampu mengatasi persaingan di dunia kerja.
Mengingat mutu pendidikan telah menjadi sorotan di mata dunia pendidikan baik dari dalam maupun luar negeri demi terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas yang mampu membuat dunia menjadi lebih maju dan menjadikannya kehidupan yang lebih baik. Dalam rangka pengembangan dan peningkatan kegiatan mahasiswa dimasyarakat diperlukan adanya suatu kegiatan yang bertujuan untuk melatih dan mendidik mahasiswa, diantaranya kegiatan yang sangat membangun mahasiswa diadakannya Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Praktek kerja lapangan merupakan suatu kegiatan kerja mahasiswa yang ditempatkan pada suatu tempat yang berkaiatan dengan bidang ilmu yang ditempuhnya dalam waktu tertentu. Selain itu, praktek kerja lapangan yang dilakukan dapat membantu mahasiswa agar lebih memahami bidang studi yang di tekuninya dan mendapatkan gambaran nyata pengimplementasian ilmunya di dunia nyata. Mahasiswa akan belajar mengatasi kesenjangan antara teori yang didapatkan di bangku kuliah dengan permasalahan di lapangan sebenarnya, yang memerlukan teknologi informasi untuk mendapatkan jalan keluarnya.
Dengan adanya hubungan kerja sama dari pihak Hotel Nikita Bukittinggi selaku penyedia sarana dan prasaran, yang telah mengizinkan atau memperolehkan mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Hotel Nikita Bukittinggi.
1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Adapun tujuan dari praktek kerja lapangan sebagai berikut:
1.3 Manfaat Praktek Kerja Lapangan (PKL)
1. Manfaat bagi Mahasiswa
a. Dengan mengikuti praktek kerja lapangan, mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Hard Skill dan soft skillnya.
b. Mampu melihat hubungan antara dunia kerja dan dunia pendidikan.
c. Mampu menggunakan pengalaman kerjanya untuk mendapatkan kesempatan kerja yang diinginkan setelah menyelesaikan kuliahnya.
d. Dan juga sebagai pengalaman kerja awal buat mahasiswa sebelum terjun langsung ke dunia kerja yang nyata dan wadah untuk menjalin kerjasama yang baik antara lembaga pendidikan dengan pihak instansi yang terkait.
2. Manfaat bagi Akademik
a. Dengan pelaksanaan praktek kerja lapangan, sekolah mampu meningkatkan hubungan kemitrian dengan perusahaan.
b. Mampu mengembangkan program kemitraan lainnya, seperti pertukaran pakar.
c. Mempu merelevansikan kurikulum mata kuliah dengan kebutuhan dunia kerja.
3. Manfaat bagi Perusahaan
a. Dengan pelaksanaan praktek kerja lapangan (PKL), diharapkan perusahaan mampu meningkatkan hubungan kemitraan dengan perguruan tinggi.
b. Mampu melihat kemampuan potensial yanng dimiliki mahasiswa peserta Praktek Kerja Lapangan (PKL), sehingga akan lebih mudah untuk perencanaan peningkatan di bidang Sumber Daya Manusia (SDM).
c. Dan sebagai wadah penyerapan karyawan atau tenaga kerja.
1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan yang dilaksanakan penulis, yaitu tanggal 18 Februari 2010 sampai dengan 12 Juni 2010, bertempat di Nikita Hotel Bukittinggi.
BAB II
TINJAUAN UMUM
HOTEL NIKITA BUKITTINGGI
2.1 Sejarah Singkat
Nikita Palace Hotel Bukittinggi, hadir sebagai salah satu sarana pendukung pariwisata daerah yang siap memberikan tempat peristirahatan terbaik dan service terbaik bagi wisatawan manca negara dan wisatawan domestik yang berkunjung ke Bukittinggi. Kini setelah kurun waktu 16 Tahun Nikita Palace Hotel Tumbuh dan berkembang dibeberapa Propinsi ditanah Air ( Lihat Page ” Nikita Group” ). Sungguh sangat disayangkan bila Kita berkunjung ke Bukittingi tanpa menyempatkan diri untuk melepas kelelahan di Hotel Nikita Palace Bukittinggi. Kami Keluarga Besar Nikita Palace Hotel Bukittinggi sangat berbangga bisa memberikan Pelayan yang terbaik kepada tamu-tamu terhormat kami.
Nikita Hotel dan Nikita Place Hotel merupakan perusahaan milik putera daerah yaitu bapak H.Aidil Azwar yang berasal dari kelurahan Bukit Apit Bukittinggi, yang mana beliau berdomisili di pusat pemerintahan Negara (Jakarta) bersama keluarga.
Nikita Hotel dibangun tahun 1993 dan menyusul kemudian Nikita Place Hotel tahun 1999 dengan ciri khas arsitektur minang yaitu atap bergonjong dengan lantai 2.Kemudian Hotel nikita diambil dari nama pemeliharaan kuda kesayangan Bapak H.Aidil Azwar, yang sebagai owner dan dikelola oleh Bapak Syafril sebagai Manager.
2.2 Struktur Organisasi
Struktur organisasi Nikita Palace Hotel Bukittinggi
2.3 Lokasi
1. Nikita Palace Hotel Bukittinggi Jl. Sukarno Hatta, Garegeh, Bukittinggi Telp. (0752) 32727-34616 Fax. (0752) 31177
2. Nikita Hotel Bukittinggi Jln Sudirman No. 55 Bukittinggi Telp. (0752) 31629-31630 Fax (0752) 31177
Nomor telephone Internal
Front Office 110, Operator 109, Kitchen 111
Contact person
Syafril A.md (Manager) 08126612268
2.4 Perincian kamar dan fasilitas Hotel
Room Facilities
Setiap Kamar dilengkapi dengan air panas Dan dingin, Flat TV 21 inc, lantai keramik dan karpet, kamar mandi shower dengan air panas dan dingin 24 jam, telpon, dengan disuguhi pemandangan alam persawahan penduduk setempat.
Meeting Room
“ Ruang seminar dengan kapasitas 70 orang dan 40 orang
Looby
“Looby dengan interior yang mencerminkan karekter alam yang kuat, luas, sejuk, bersih dan asri”.
Restaurant
“ Restaurant yang elegan, sarapan dengan menu Indonesia and Eropa juga menyediakan makan siang dan makan malam dengan resep rahasia dari koki yang profesional dengan cita rasa yang fantastic .
Other Fasilities
Taxi Service, Loundry Service, Parking Area, Bar & Restaurant, Dinning Room.
Room Rate & Event Package
Room Rate & Fasilities
Room Type Rate & Fasilities
Super Deluxe
Twin / Double Rp. 526.350,- max 2 Pax
Air Conditioner, Wall to Wall ceramic tile
Telephone Television / Flat TV
Bathtub with shower
Hot & Cold Water, Mini Refregerator
Suit
Twin / Double Rp.453.750,- max 2 Pax
Wall to Wall ceramic tile
Telephone,Television / Flat TV
Hot & Cold Water
Deluxe
Twin / Double Rp.363.000,- max 2 Pax
Wall to Wall ceramic tile
Telephone, Television / Flat TV
Hot & Cold Water
Standart
Twin / Double Rp. 266.200,- max 2 Pax
Wall to Wall ceramic tile
Telephone,Television / Flat TV
Hot & Cold Water
Extra bed Rp .75.000,-
Charge Person Rp. 35.000,-
“ Event Meeting Package “
PACKAGE A PACKAGE B
Rp. 200.000,-pax/day Rp. 180.000,- pax/day
Included :
Deluxe Room for 2 pax
2 x coffee break
1x lunch
1 x dinner
Breakfast
Meeting Room Included :
Standart Room for 2 pax
2 x coffee break
1x lunch
1 x dinner
Breakfast
Meeting Room
Maximum 2 Pax
Rate included 21% Service & Gov Tax &
Breakfast ( Toast & Fried Rice And Tea & Coffee )
We Serve :
Indonesian Food, Traditional Minang Food
Check in time : at 14.00 noon
Check out time : at 12. 00 noon
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
DAN PEMBAHASAN
3.1 Deskripsi Lingkup Kerja Praktek Kerja Lapangan
Di dalam pelaksanaan PKL penulis melaksanakan kerja lapangan selama lebik kurang 4 bulan pertama pada bagian Housekeeping sebagai Room Attendent dan 2 bulan berikutnya di Food and Beverage Service sebagi Waiter di restoran Nikita Resto.
Dalam masa pengenalan kerja kurang lebih satu minggu, sebelumnya penulis mendapatkan pelatihan dan diberikan petunjuk penggunaan metode kerja yang benar sesuai standard opersionan procedure yang berlaku di Hotel Nikita Bukittinggi oleh Assisten Manager Housekeeping.
Kemudian untuk dua minggu pertama penulis melaksanakan pekerjaan dengan menjasi helper atau ikut dengan senior dan setelah dua minggu penulis dipercayakan untuk mengerjakan pekerjaan sendiri pada bagian Food and Beverage..
3.2 Kegiatan Operasional
Pelaksanaan operasional Room Attendent Housekeeping Departement di Hotel Nikita Bukittinggi terbagi atas dua shift yaitu:
Morning shift : 07:00-15:00
Afternoon shift : 15:00-21:00
Sedangkan pelaksanaan opersional di restoran Nikita Resto terbagi atas 3 shift, yaitu:
Morning shift : 07:00-15:00
Afternoon shift : 15:00-21:00
Night shift : 23:00-07:00
Jam kerja di Hotel Nikita Bukittinggi memberikan 1 hari libur dan 6 hari kerja dan mendapatkan libur di hari-hari besar. Kemudian apabila bekerja melebihi jam kerja yaitu lebih dari 8 jam diberikan layanan lembur sedangkan untuk housekeeping tidak diberikan bayaran lembur menurut waktu tetapi di kalkulasikan dengan jumlah kamar yaitu apabila lebih dari 16 kamar dan untuk Orchid Room 14 kamar.
3.3 Tugas dan tanggung Jawab
a Room attendant
Morning shift
• 15 menit sebelum harus sudah siap di Housekeeping office untuk tanda tangan di present list
• mengambil Housekeeping Task Sheet
• Briefing
• memeriksa pembagian tugas dan kamar-kamar yang handle with care di Housekeeping Task Sheet
• mengambil master key A
• Packing Trolley
• Mulai bekerja membersihka kamar tamu sesuai standar yang telah ditentukan.
Afternoon shift
• 15 menit sebelum harus sudah siap di Housekeeping office untuk tanda tangan di Present List
• Membantu membersihkan sisa kamar sebanyak 5 kamar yang belum dibersihkan oleh Morning Shift.
• Pada jam 18.00 Briefing
• Memeriksa pembagian tugas dan kamar-kamar VIP yang handle with care
• Mengambil master key B
• Mulai bekerja mempersiapkan kamar tamu pada malam hari atau Turn down service
b Restorant Nikita Resto
Morning Shift
• Melayani tamu yang sedang breakfast
• Menawarkan dan menuangkan kopi dan teh kepada tamu
• Membersihkan piring-piring dan cultery yang sudah digunakan
• Membersihkan dengan segera meja yang sudah digunakan
• Menset kembali meja dengan segera
• Mensetting meha yang sudah di pesan untuk lunch
• Menseting buffe untuk lunch
• Melayani tamu yang sedang lunch baik buffet ataupun ala carte
Afternoon Shift
• Mempersiapkan untuk dinner, seperti melipat napkin, wiping cultery
• Mensetting buffet untuk dinner
• Mensetting meja yang sudah di pesan untuk dinner
• Melayani tamu yang sedang dinner
• Pouring water
• Membersihkan piring-piring dan cultery
Night Shift
• Melayani room service pada tengah malam
• Melayani tamu yang sedang supper
• Mempersiapkan untuk breakfast
• Mensetting meja untuk breakfast
• Mensetting buffer untuk breakfast
3.4 Permasalahan Yang Ditemukan
Selama penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Hotel Nikita Bukittinggi, permasalahan yang ditemukan cukup banyak, dapat ditinjau dari aspek organisasi, aspek personalia, aspek operasioanal.
Aspek Organisasi
Jika ditinjau dari aspek organisasi, hambatan yang dialamu penulis selama melaksanakan PKL yaitu masih kurangnya kerjasama antara satu departemen dengan departemen lainnya maupun antara satu section dengan section lainnya, yang sering menyebabkan terjadinya kesalahan dalam operasional.
Aspek Personalia
Kurangnya jumlah karyawan, yang kadag-kadang pada saat tingkat hunian atau occupancy tinggi terpaksa harus mengandalkan para trainee untuk bekerja lembur atau kerja separuh waktu di seluruh section baik di Housekeepinh maupun di Service. Kurang harmonisnya hubungan didalam organisasi Housekeeping yang selalu atasan menekan bawahan sehingga banyak bawahan yang memundurkan diri
Aspek Operasional
Perlatan yang digunakan sering terjadi rusak yan menyebabkan operasional terganggu. Dan juga lambatnya penanganan dari enginering bila ada peralatan yang rusak dirasakan sangat menghambat operasioanal, sering terjadi kekurangan guest supplies, amentities dan cleaning suplies dalam operasional Housekeeping dikarenakan penghematan biaya dalam pengadaan barang tersebut sehingga tidak sesuai antara pembelian dengan pemakaian. Sering terjadi keterlambatan dalam pengadaan linen dikarenakan terlambatnya distribusi linen dari laundry oleh linen boy, dan banyaknya karyawan lain yang memikirkan diri sendiri sehingga banyak linen yang disembunyikan sehingga linen menjadi tidak merata penyalurannya.
3.5 Keberhasilan Yang dialami
Keberhasilan yang dialami penulis merupakan pengalaman yang sangat berharga selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Hotel Nikita Bukittinggi antara lain :
1. Penulis dapat menerapkan ilmu yang didapat dari kampus untuk operasional di hotel sekaligus mengembangkannya.
2. Penulis dapat lebih memahami dunia kerja nyata yang sebenarnya
3. Penulis dapat mengetahui bagaimana cara membina hubungan baik antara sesama rekan kerja dengan profesional
4. Penulis telah mapu untuk merasa percaya diri dalam melaksanakan semua tugas-tugas yang didelegasikan
5. Penulis mendapat berbagai ilmu yang tidak penulis dapatkan di kampus
6. Minimalnya jumlah karyawan membuat oenulis mempunyai tanggung jwab untuk melaksanakan operasional secara sendiri
7. Penulis dapat lebih tenang dalam memecahkan suatau permasalahan.
Semua keberhasilan yang telah didapat penulis akan sangat bermanfaat bagi penulis nanti diterapkan dikampus dan persiapan dalam menghadapi dunia industri kelak.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Selama empat bulan penullis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Hotel Nikita Bukittinggi banyak hal baru yang penulis dapatkan, baik itu dari segi wawasan ataupun keterampilan kerja, adapun beberapa kesimpulan yang dapat penulis tarik dari laporan ini adalah :
1. Kegiatan Praktek Kerja Industri sangatlah penting untuk mempersiapkan mahasiswa yang akan menjadi calon profesional di bidangnya.
2. Selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan, penulis banyak mendapatkan ilmu serta wawasan yang baru dalam hal operasional, selain itu juga penulis mengalami kemajuan yang pesat dalam hal kedisiplinan.
3. Tuntutan dunia industri terhadap calon tenaga kerja ataupun siswa yang melakukan program Praktek Kerja Lapangan cukup tinggi baik dari segi skill , knowledge ataupun attitude.
4. Untuk operasional Housekeeping dan Food and Beverage service Hotel Nikita memiliki standar yang cukup baik dilihat dari digunakannya standar operasional procedure dan standar job description oleh seluruh staf.
5. Ilmu yang penulis pelajari di kampus sangatlah berguna dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
6. Komunikasi yang digunakan dalam operasional Housekeeping dan Service di Hotel Nikita Bukittinggi adalah bahasa Inggris sehingga menambah kemampuan penulis dalam berbahasa Inggris
7. Semua section saling bekerja sama menghadapi event-event tertentu.
8. Mengingat sedikitnyajumlah staf setiap dapartment membuat para siswa training memiliki peranan yang sangat penting.
4.2 Saran
Adapun beberapa saran yang dapat penulis sampaikan untuk pihak manajemen Hotel Nikita Bukittinggi dan PUSDIKPAR Ombilin Sawahlunto barangkali dapat berguna, adalah :
1. Sebaiknya pihak hotel bersikap lebih bijak dengan menambah jumlah tenaga kerja, agar tidak mengganggu jalannya operasional sehari-hari dan tercapainya kinerja hasilproduk yang lebih maksimal
2. Alangkah baiknya jam kerja disosialisasikan dengan benar, sehingga tidak terjadi overtime, seolah-olah menajemen hotel memanfaatkan para training para training dalam jalannya operasional pekerjaan
3. PUSDIKPAR Sawahlunto harus lebih meningkatkan disiplin semua siswa, mengingat tuntutan dunia industri yang lebih kompeten dewasa ini.
4. PUSDIKPAR Sawahlunto harus dapat meningkatkan skill dan knowledge siswanya, mengingat persaingan yang semakin ketat dengan melengkapi sarana praktek yang lengkap dan berorientasi dengan perkembangan zaman.
5. PUSDIKPAR Sawahlunto mengadakan hubungan kemitraan dan memberikan informasi tentang keunggulan kampus dan mahasiswa dengan industri yang berada di Bukittinggi atau pun daerah lainnya.
Baiklah, semoga informasi bermanfaat Contoh Laporan PKL yang kami berikan ini cukup informatif.
Contoh Laporan PKL Terbaru 2016
4/
5
Oleh
Hujangede