Apa itu iklan pendidikan?


Pada zaman sekarang ini, baanyak sekali iklan yang beredar. Iklan adalah proses komunikasi yang digunakan sebagai alat pemasaran untuk membantu menjual barang atau memberikan layanan. Iklan merupakan ide atau gagasan melalui saluran tertentu berupa informasi yang bersifat persuasif. Secara garis besar, iklan menjadi 2 jenis, yaitu iklan layanan masyarakat dan iklan komersil. Iklan komersil bertujuan untuk menjual barang atau jasa. Sedangkan iklan layanan masyarakat bertujuan untuk mendapat keuntungan yang bersifat sosial.
Sekarang ini, banyak sekali iklan pendidikan yang beredar di masyarakat. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting. Melalui iklan, seseorang dapat dengan mudah mengingatkan banyak orang. Iklan pendidikan terfokus pada tujuan untuk mendidik khalayak. Iklan ini dimaksudkan agar khalayak mempunyai pengetahuan dan mengerti terhadap sesuatu.
Biasanya, iklan pendidikan banyak dijumpai di tempat yang berhubungan dengan pendidikan seperti kampus, sekolah, dinas pendidikan, lembaga bimbel, instansi pendidikan, dll. Iklan tentang pendidikan mempunyai beberapa maksud, diantaranya untuk memotivasi siswa, mendukung suatu program pendidikan, mempromosikan suatu sekolah, atau mempromosikan suatu lembaga bimbel. Dengan adanya iklan, khalayak diberbagai tempat akan mudah terjangkau.
Berdasarkan media yang digunakan, iklan pendidikan dapat dibedakan menjadi beberapa macam.
1.    Iklan yang bersifat media massa. Massa merupakan khalayak umum yang berjumlah banyak. Iklan media massa menyampaikan pesan secara serempak. Media yang digolongkan sebagai media massa diantaranya: majalah, surat kabar, tabloid, film, televisi, internet dan radio. Biasanya, untuk dapat memuat iklan secara massa akan membutuhkan biaya yang lebih banyak.
2.    Iklan yang bersifat khusus. Iklan yang dibuat dengan media khusus biasanya cakupannya lebih sempit. Media khusus yang digunakan diantaranya: spanduk, sticker, leaflet, bus stop, display, baliho, shop sign, point of purchase (POP), poster, flayers, bus panel, dan lain-lain.
Berikut ini beberapa contoh kata-kata iklan pendidikan:

1.    "Semakin banyak membaca, maka akan semakin banyak tahu.” Iklan ini mengajak masyarakat untuk gemar membaca. Membaca merupakan hal yang sangat berguna. Dengan sering membaca, maka seseorang akan semakin tahu banyak hal. Namun, sering sekali kegiatan membaca ini dianggap sebelah mata. Banyak orang yang malas untuk membaca. Bahhkan, siswa-siswa pun sangat sedikit yang mau membiasakan diri untuk membaca. Mereka hanya membaca ketika diberi tugas oleh guru. Masyarakat harus diingitkan untuk terbiasa membaca. Kebiasaan membaca harus mulai dibudayakan.
2.    "Guru yang membukakan pintu, namun andalah yang harus masuk sendiri." Biasanya kata-kata iklan seperti ini dipasang di sekolah-sekolah. Iklan ini bermaksud bahwa guru hanyalah sebagai fasilitator saja. Guru memberikan umpan agar siswa mau berkembang sendiri. Iklan ini mengingatkan kepada siswa untuk tidak selalu bergantung pada guru. Siswa harus berpikir kreatif dan kritis agar dapat berkembang.

Related Posts

Apa itu iklan pendidikan?
4/ 5
Oleh